Search This Blog

Thursday, March 22, 2012

Hugo: Is Ticking Down

Di permulaan film dibuka dengan pergerakan kamera yang sangat dinamis dan pemadangan kota paris di era 1930an nan mengagumkan. Cinematogrpahynya sangat memanjakan mata, sangat memuaskan jika di tonton dalam 3D.
Hugo Carbet (Asa Butterfield) adalah anak yatim piatu berusia 12 tahun yang tinggal dalam menara di suatu stasiun kereta. Keahlian Hugo adalah memperbaiki jam dan peralatan lainnya, dan ia harus memastikan jam yang berada di stasuin terus berputar. Sehari hari Hugo mengamati setiap perilaku yang berada di stasiun melalui celah jam besar diatas menara dimana ia tinggal. Ia memiliki misi untuk mewujudkan project mendiang ayahnya, yaitu sebuah automaton (mechanical man).  Untuk mewujudkan impian tersebut ia membutuhkan kunci untuk automaton. Dalam rangka menemukan kunci tersebut, Hugo mencuri mainan dengan mekanik dari toko milik Georges Melies (Ben Kingsley). Ulahnya ini membuat ia menjadi buruan petugas keamanan stasiun (Sacha Baron Cohen).

Kemudian Hugo berteman dengan anak asuh Georges, Isabelle (Chloe Grace Moretz) yang gila petualangan menantang. Pada akhirnya, automaton menuntun kepada misteri yang disimpan Georges. Terkuaklah kalau Georges adalah seorang sutrada yang memperkenalkan kepada film berwarna.
Pertanyaannya adalah perjalanan siapakah yang ingin diceritakan, Georges atau Hugo? Hugo hanyalah sebuah kunci, apakah terjadi kesalahan? sama seperti posisi kunci yang salah pada saat akan diambil oleh Hugo dibebatuan rel, seketika ketika Hugo melompat dari peron ke rel, kunci sudah berubah posisi diatas rel, sangat jelas.
Pergerakan kamera yang sangat menakjubkan diawal film berubah menjadi sangat boring! karena setting film berkutat di stasiun kereta dan sedikit di lokasi apartment. Acting kedua bocah pemeran utamanya juga sangat kaku. Ben dan Sacha tidak memberikan sentuhan yang berarti. Dan untuk kesekian kalinya, trailler perjalanan penuh magical yang disuguhkan tidak ada maupun terasa ketika menonton filmnya.

Rated: 7/10

No comments:

Post a Comment